Asal-usul julukan 'Queen of fruits' pada Manggis
Manggis adalah buah yang cantik dan lezat. Bahkan kecantikan manggis ini mempeseona para penjajah dahulu. Georgius Everhardus Rumphius (1628-1702), Gubernur Belanda di Ambon, sangat memuji dan memfavoritkan buah ini.
Legenda lain yang berkaitan dengan buah manggis ini adalah julukannya dalam bahasa Inggris yaitu Queen of Fruits. Julukan ini punya sejarah tersendiri. Ada legenda yang menyebutkan bahwa pada suatu ketika Ratu Victoria dari Inggris menawarkan hadiah sebesar 100 pound sterling bagi siapa saja yang bisa memberikannya buah yang segar dan lezat. Ada seorang petualang yang memberikan buah manggis, dan ratupun menyukainya, karena itulah manggis dijuluki queen of fruits, merujuk pada sejarahnya.
Catatan tentang manggis yang valid ada pada buku Hortus Veitchii yang ditulis oleh James Herbert Veitch. Disana, James mengungkapkan bahwa untuk bisa mencicipi buah manggis ini dia dengan sengaja berkunjung ke Jawa mengarungi separuh lautan dari daratan Eropa, tepatnya Inggris. Kini, tanaman ini pun sudah menyebar ke berbagai wilayah tropis lainnya seperti Amerika Tengah, Srilangka, Malagasi, Karibia, Hawai, Brasil, Honduras, Panama, dan Ausralia Utara.
Buah manggis sangat digemari masyarakat luar negeri karena rasanya yang sangat eksotis dan khas. Rasanya merupakan kolaborasi sempurna antara rasa manis, asam, dan sedikit sepat. Dan rasa itu tidak dimiliki oleh jenis buah-buhan lainnya.
Keeksotisan manggis membuat banyak negara mengimpor manggis dari Indonesia, seperti Taiwan, Hongkong, Singapura, Jepang, Belanda, Negara-negara Arab, dan Australia. Data pertanian pada 2006 menunjukkan bahwa manggis adalah salah satu buah komoditas ekspor terbesar selain buah-buahan lainnya.
Sumber: Buah Manggis
Posting Komentar